Bangkinang, mediadihati.com – Bupati Kampar, Ahmad Yuzar S.Sos.,MT, didampingi sekda Kampar Hambali SE.,MBA.,MH dan Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Dendi Zulhairi menggelar rapat khusus bersama sejumlah pemangku kepentingan dalam rangka memfasilitasi permasalahan yang dihadapi para pedagang di Plaza Bangkinang.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat lantai III Kantor Bupati Kampar ini merupakan langkah awal Pemkab Kampar dalam menjawab keluhan pedagang terkait kondisi pasar dan penurunan aktivitas ekonomi di lokasi tersebut. Selasa 15/04/2025.
Dalam rapat tersebut, Bupati Ahmad Yuzar menegaskan komitmennya untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi para pedagang tradisional, khususnya yang telah lama menggantungkan penghidupan di Plaza Bangkinang.
“Kami mendengar aspirasi para pedagang dan segera menindaklanjutinya. Plaza Bangkinang harus menjadi pusat ekonomi rakyat yang tertib, bersih, dan nyaman,” ujar Ahmad Yuzar.
Turut hadir dalam rapat ini, Direktur PT. Permata Putra (Suryanto) dan ketua asosiasi pedagang kaki lima pasar inpres bangkinang kota Safrudin dan ketua asosiasi pedagan plaza bangkinang kota zulbahri, serta perwakilan pedagang Plaza Bangkinang. Dalam diskusi yang berlangsung, para pedagang menyampaikan sejumlah keluhan, antara lain mengenai minimnya fasilitas pendukung, menurunnya daya tarik pasar, serta ketidakteraturan dalam penataan kios.
Sebagai tindak lanjut, Bupati meminta Dinas terkait untuk segera menyusun rencana revitalisasi pasar serta menertibkan zona-zona dagang yang selama ini tidak berjalan optimal. Selain itu, pemerintah juga akan meningkatkan promosi dan kegiatan ekonomi di Plaza Bangkinang agar menarik lebih banyak pengunjung.
Sekda Kampar Hambali turut menambahkan, “Kami ingin Plaza Bangkinang tidak hanya sekadar tempat berjualan, tapi juga menjadi ruang interaksi sosial dan ekonomi yang hidup,” tambah Hambali.
Dengan langkah ini, diharapkan Plaza Bangkinang dapat kembali menjadi sentra ekonomi daerah yang berdaya saing dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat Kampar. Ujar Hambali. (Advetorial)